0

NGN

Gambar konfigurasi jaringan yang menggambarkan implementasi arsitektur Softswitch, yang mengakomodasi jaringan PSTN eksisting baik koneksi melalui sentral maupun langsung ke telepon analog atau dengan xDSL disertai fungsi tiap elemen jaringan berikut nama protokol yang digunakan antara dua elemen.

Arsitektur Jaringan Softswitch
















Fungsi dasar dari masing-masing elemen jaringan tersebut adalah:

1. Softswitch atau Call Agent (CA) atau Media Gateway Controller (MGC) adalah elemen utama jaringan NGN yang berfungsi untuk mengontrol semua sesi layanan dan mengatur interaksi elemen-elemen jaringan lain seperti media gateway, signalling gateway, operation support system (OSS) dan application / feature servers.
2. Signalling Gateway adalah elemen jaringan yang berfungsi sebagai interface pensinyalan
dari jaringan softswitch ke SS 7 PSTN atau PLN.

3. Media Gateway adalah elemen jaringan yang berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan trafik dalam jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari jaringan lain yang berbeda seperti PSTN, PLMN, dan jaringan akses pelanggan.

4. Application server adalah elemen jaringan yang menyediakan aplikasi tambahan di luar fitur teleponi yang membutuhkan server tersendiri, misalnya voice mail, prepaid call, fixed sms, voice VPN ,dll.
5. OSS/NMS adalah elemen jaringan yang berfungsi untuk mendukung operasi dan
pemeliharaan jaringan, seperti manajemen jaringan, provisioning, billing, monitoring,
statistik,dll


Gambar Arsitektur NGN



Fungsi -fungsi elemen dalam arsitektur NGN

1. Fungsi Lapisan Transport (Transport Stratum Function)
Fungsi transport, terdiri dari fungsi jaringan akses, fungsi tepi (edge), fungsi transport inti, fungsi gateway, fungsi media handling.
Fungsi control transport, terdiri dari Resource and admission control function (RACF), Network attachment control function, Transport user profile function.
2. Fungsi lapisan service (Service Stratum Function)
Terdiri dari Service control function, Application / service support function, Service user profile function.
3. Fungsi end-user
Berfungsi sebagai End-user equipment bisa fixed/mobile, kategori berbeda dari end-user equipment mensupport NGN, dari single-line legacy telephones ke complex corporate networks.
4. Fungsi management
Berfungsi Me-manage NGN yang bertujuan untuk menyediakan layanan NGN dengan kualitas, security dan reliability yang diharapkan, Menggunakan NGN service dan transport strata, dimana tiap strata mencakup manajemen kesalahan, manajemen kofigurasi, manajemen akunting, termasuk fungsi billing dan charging, manajemen performansi dan manajemen keamanan.


Gambar Functional Plane

Functional plane menggambarkan secara garis besar perbedaan diantara functional entitas dalam sebuah Voice over IP (VoIP) network. Ada 4 functional plane yang menggambarkan fungsi sebuah end to end VoIP network, yaitu: transport, call control dan signaling, service dan application, dan management.

Arsitektur Fungsional entity

Transport plane bertanggung jawab dalam pengangkutan pesan yang berada diseberang VoIP network. Pesan ini ditujukan untuk call signaling, call dan media setup. Yang mendasari mekanisme transport untuk pesan ini adalah beberapa teknologi yang memenuhi syarat untuk tipe trafik.
Transport plane juga menyediakan akses untuk signaling dan media dengan jaringan luar, atau terminal untuk VoIP network. Seringkali perangkat dan fungsi transport plane mengontrol fungsi didalam call control dan signaling plane.
Transport plane dibagi menjadi 3 domain,yaitu: IP Transport domain, Interworking Domain dan Non-IP Access Domain.

mekanisme flow chart untuk class 4 dan class 5 untuk PSTN over IP

class 4


class 5


Protocol stack untuk ss7, megaco dan sigtran
SS7     : TUP, ISUP, INAP, MAP/IS41, OMAP, SCCP, MTP3, MTP2, MTP1
Sigtran : TCAP, SCCP, ISUP, SUA, MTP3, ISDN, M2U2, M3UA, M2PA,IUA, MTP2,
SCTP,MTP1,IP,T1/E1,ETHERNET
MEGACO : USER(MG/MGC), APPL, USER ENGINE (DECODE/ENCODE), CONN, MSG,TRANSPORT (TCP/UDF
/ERLANG)

Penjelasan istilah-istilah berikut:
SCCP = Signaling Connection Control Part
TCAP = Transaction Capability Application Part
INAP = Intelligent Network Application Part
TUP = Telephone User Part
DUP = Data User Part
MAP = Mobile Application Part
ISUP = ISDN User Part
SCTP = Stream Control Transmission Protocol
SUA = SCCP-User Adaptation Layer
M3UA = MTP Layer 3 User Adaption

Gambar komponen-komponen yang terdapat dalam protocol voip SIP


Gambar komponen-komponen yang terdapat dalam protocol voip H.323



Cara kerja Signaling Gateway antara SS7 dengan Sigtran adalah:
1. Mengenkapsulasi dan transport protokol pensinyalan PSTN (contoh : SS7) menggunakan
SIGTRAN untuk MGC-F atau SG-F lainnya.
2. Untuk jaringan mobile, mengenkapsulasi dan transport protokol pensinyalan PSTN /
PLMN (contoh: SS7) menggunakan SIGTRAN ke MGC-F atau SG-F lainnya.
3. Satu SG-F dapat melayani bermacam-macam MGC-F.
4. Dapat digunakan pada protokol yang meliputi: SIGTRAN, SUA, dan M3UA over SCTP.

Hal – hal yang perlu direncanakan untuk infrastruktur NGN di Indonesia
1. Pada layer Transprot Backbone menggunakan Core Router/Network, Transmisi Backbone.
2. Pada layer Transprot Regional menggunakan Metro Ethernet.
3. Pada layer Access Network menggunakan MSAN/AGW, GEPON/FTTx
0

TUGAS MATAKULIAH JARINGAN MASA DEPAN

1. Megaco

Media Gateway Controller merupakan bagian dari Media Gateway Control Protocol yang bergfungsi untuk mengontrol media gateway di dalam jaringan berbasis paket maupun berbasis circuit seperti PSTN (Public Switched Telephone Network).

Protokol megaco merupakan gabungan dari IETF (Internet Engineering Task Force)
dan study grup 16 ITU -T

Megaco dapat berhubungan dengan protokol siganaling lainnya seperti SS7, H.323, dan SIP.


2. Algoritma circuit switch

Setidaknya ada 2 metode yang digunakan sebagai dasar algoritma dalam circuit switch, yaitu:
1. Algoritma Bellam Ford
2. Algoritma Djikstra

Algoritma Bellman Ford, mengutamakan waktu delay yang telah terestimasi sebagai kriteria performansi yang akan dilihat. Algoritma Bellman-Ford menghitung jarak terpendek (dari satu sumber) pada sebuah diagrag yang berbobot. Artinya dari satu sumber algoritma ini akan menghitung semua jarak terpendek yang berawal dari satu titik node.

Algoritma ini akan mengupdate table routing berdasarkan info yang datang, jadi ketika jika ada route dengan data cost path yang lebih kecil, maka informasi jalur tabel yang ia punya, akan dihapus.


Algoritma Djikstra menggunakan metode yaitu mencari jalur terpendek dari yang telah diberikan node sumber untuk kesemua node, dengan menambahkan jalur secara berurut dari panjang jalur yang bertambah

3. Posisi time slot saat melakukan conference

Conference atau dalam bahasa Indonesia lebih populer disebut telekonfrence adalah aktivitas komunikasi real time dimana kedua pihak dapat saling bertukar informasi dalam video dan suara sekaligus.

Teleconfrence membutuhkan bandwith yang besar, sehingga harus ada pengaturan timing yang tepat.
Maka dari itu dibutuhkan sistem timing yang benar-benar dapat terjaga. Artinya posisi time slot saat melakukan conference berada di awal, karena untuk melakukan time slot perlu identifikasi awal terlebih dahulu, atau adanya reservasi

4. RSVP dan Bandwith Shapping

RSVP merupakan protokol pemesanan resource yang dipakai untuk integrated service.
Protokol RSVP dipakai oleh host untuk meminta QoS dari jaringan untuk dipakai oleh aplikasi tertentu.

Bandwidth Shaping adalah proses manipulasi, pengaturan,
atau pengontrolan (shaping) bagian dari sebuah koneksi jaringan ke arah dunia luar dan memutuskan pemakaian bandwidth yang diperbolehkan berdasarkan aktivitasnya.

Bandwith shapping biasa digunakan oleh ISP (Intener Service Provider) untuk memanajemen bandwith
yang disediakan untuk user. Bandwith Shapping adalah salah satu dasar dari bandwith management

5. PLMN (Public land mobile network) = circuit switch?

PLMN adalah jaringan untuk komunikasi bergerak yang berbasis circuit switch. Tiap PLMN diidentifikasi oleh Mobile Country Code (MCC) dan Mobile Network Code (MNC).
Saat ini, PLMN tidak hanya digunakan untuk komunikasi suara tapi juga dapat melayani komunikasi data
 
Copyright © ICT Evolution